KENAPA MAMILIH FAKULTAS PERTANIAN
Pernahkah kamu berpikir untuk kuliah di Fakultas Pertanian? Saya
yakin pasti kebanyakan orang tidak pernah terpikir. Karena modernisasi, pelajar
saat ini jarang yang melirik jurusan-jurusan di Fakultas Pertanian. Disini saya
akan menjelaskan seperti apa sih prospek kerja mahasiswa lulusan Pertanian
khususnya Agribisnis. Supaya temen-temen bisa sedikit terbuka pemikirannya
tentang pertanian.
Siapa yang dalam otaknya terlewat
kalau lulusan Agribisnis itu hanya ketemu dengan Cangkul, Sawah, Tanah, Lumpur
dll yang berhubungan dengan kotor-kotoran? Ternyata tidak teman-teman, di
Agribisnis kita dicetak bukan menjadi buruh tani tapi mari kita lihat lebih
dalam apa itu Agribisnis…
Kita tahu kalau Indonesia sebagai
negara Agraris mengandalkan sektor pertanian untuk memenuhi kebutuhan pakan
dalam negeri, tapi sangat disayangkan saat ini Indonesia seolah-olah sudah
menomorsatukan sektor Industri. Sehingga saat ini Pertanian Indonesia mulai
terpuruk. Maka dari ini muncullah Agribisnis sebagai usaha untuk membangkitkan
sektor pertanian dan paling tidak tetap ada Ahli Pertanian yang nantinya muncul
dari lulusan Agribisnis ini.
Agribisnis sebuah disiplin ilmu
yang sebelumnya dinamai Sosial Ekonomi
Pertanian yang mempelajari tentang Ilmi Pertanian mulai dari Hulu sampai Hilir. Artinya, Agribisnis mempelajari ilmu-ilmu sebagai berikut;
Budidaya
Mempelajari
Pembibitan, Pembenihan, Pemeliharaan, sampai menuai hasil yang disatukan
menjadi Pembudidayaan Tanaman Pertanian. Disini kita diajarkan bukan hanya
sekedar pembudidayaan tanaman pertanian, tapi betul-betul dicari kelebihan dari
masing-masing tanaman sehingga pada saat panen hasilnya sangat maksimal. Karena
sejauh ini hasil pertanian di Indonesia masih kurang dimaksimalkan.
Pemasaran / Ekonomi & Manajemen
Mempelajari
bagaimana cara memasarkan dan me-manage hasil pertanian yang telah ada. Dengan
kualitas yang baik berarti memiliki nilai ekonomi yang tinggi pula. Ini sebagai
upaya para ilmuwan Agribisnis membantu pertanian Indonesia yang secara kualitas
kurang maksimal. Dan disini pula mahasiswa Agribisnis dicetak untuk bisa
ma-manage hasil pertanian agar hasil panen dan pendapatan petani bisa seimbang
dan mensejahterakan petani. Maka dari itu di Agribisnis kita belajar Ekonomi,
Manajemen serta ilmu-ilmu lain yang menunjang.
Sosial dan Komunikasi
Agribisnis mempelajari
ilmu sosial dan komunikasi yang aplikasi ilmu ini akan digunakan untuk
memaksimalkan kemampuan lulusan Agribisnis di dunia pertanian terutama agar
penyampaian pesan-pesan keilmuan yang dilakukan lulusan Agribisnis bisa
diterima oleh semua kalangan pertanian mulai dari Buruh Tani, Pengusaha Tani
skala kecil, Pengusaha Tani skala menengah, Pengusaha Tani skala besar,
Pemerintah, dan Investor dalam maupun luar negeri. Dan mahasiswa Agribisnis
akan terus dimaksimalkan kemampuan berkomunikasinya agar bisa menjadi lulusan
yang berkualitas serta bisa betul-betul terjun dimasyarakat.
Kewirausahaan
Dan yang menarik
di Jurusan Agribisnis, kita mempelajari Kewirausahaan. Selain kemampuan
pembudidayaan, pemasaran, manajerial, sosial dan komunikasi, mahasiswa
Agribisnis pun dibantu untuk menjadi entrepeneur sehingga setelah lulus kita
bisa memanfaatkan ilmu-ilmu yang telah kita pelajari selama kuliah.
Seperti yang sudah kita ketahui, jika ingin menjadi
entrepreneur harus memiliki kompetensi yang baik, nah kuliah di jurusan Agribisnis kita pasti punya ilmunya nih teman-teman.
Dan jangan khawatir kita tidak punya pengalaman dalam beriwirausaha karena di
Agribisinis juga pengaplikasian kewirausahaan cukup maksimal dilakukan
mahasiswa-mahasiswanya.
Penempatan Kerja yang Dapat di Peroleh Lulusan Agribisnis:
Pegawai Negeri Sipil (PNS) bidang Pertanian Kementrian, Dinas Provinsi, Dinas Kabupaten/Kota.
Tenaga Pengajar seperti Dosen.
Peneliti di LIPI dan badan-badan peneliti lainnya.
Badan Perencana Pembangunan Daerah (BAPPEDA).
Badan Pusat Statistik (BPS).
Dinas Koperasi.
Bulog/Dolog.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan.
Di Perusahaan/BUMN.
Bank Pemerintah/Swasta.
Lembaga Keuangan, Asuransi.
Perusahaan Pengadaan Sarana Produksi Pertanian.
Lembaga Swadaya Masyarakat.
Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD).
Koperasi Unit Desa (KUD).
Perusahaan Konsultan Agribisnis.
Konsultan di Bidang pertanian.
Membuka Usaha Pembibitan dan Pembuatan Pupuk atau Pestisida.
Wirausaha seperti usaha kebutuhan Sandang, Pangan, Papan.
Dan prospek-prospek kerja lainnya.
0 comments:
Post a Comment